Kegiatan Minggon Desa Purwamekar Diisi dengan Aksi Bersih-Bersih Kampung

KARAWANG –  NETIZENNEWS.CLICK – Pemerintah Desa Purwamekar, Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang, terus menggalakkan kegiatan bersih-bersih lingkungan yang dilakukan secara bergilir di setiap RT. Kegiatan ini kembali dilaksanakan pada Rabu (21/05/2025) di RT 07, Dusun Cilempuk, yang menjadi pelaksanaan kedua dari program tersebut.

Kepala Desa Purwamekar, Hj. Emi Fitria, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat gotong royong warga. Meski diakui tidak mudah melibatkan seluruh kalangan, antusiasme terlihat dari semua warga.

Berita Lainnya  DPKP Karawang Gelar Apel Pagi dan Lepas Tim Pemeriksa Hewan Kurban 2025

“Harapannya, kegiatan ini bisa mendorong kebersamaan dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Apalagi sekarang kita harus waspada karena di desa-desa tetangga sudah mulai terdeteksi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD),” ujar Hj. Emi Fitria.

Kegiatan bersih-bersih ini juga menjadi bagian dari upaya pencegahan penyebaran DBD. Oleh karena itu, Pemerintah Desa akan terus melanjutkan kegiatan ini secara rutin setiap minggu hingga menjangkau seluruh RT di Desa Purwamekar.

Berita Lainnya  DPKP Karawang Gelar Apel Pagi dan Lepas Tim Pemeriksa Hewan Kurban 2025

Untuk minggu depan, kegiatan serupa dijadwalkan berlangsung di RT 03, Dusun Kerajan. Sebagai bentuk apresiasi, warga yang aktif berpartisipasi akan diberikan bingkisan berupa minyak goreng.

Selain fokus pada kebersihan, Pemdes Purwamekar juga mendorong warga untuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam berbagai jenis sayuran, seperti cabai rawit, terong, labu, emes, dan kangkung. Langkah ini diharapkan dapat mendukung ketahanan pangan keluarga dan masyarakat secara mandiri.

Berita Lainnya  DPKP Karawang Gelar Apel Pagi dan Lepas Tim Pemeriksa Hewan Kurban 2025

“Insya Allah, kegiatan minggon ini akan terus berlanjut hingga mencakup seluruh wilayah desa. Kita juga ingin membangkitkan minat warga untuk berkebun sebagai bentuk kemandirian pangan,” tutup Hj. Emi. (red)

Bagikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini