KARAWANG | NETIZENNEWS.CLICK | Siswa dan guru SMAN 6 Karawang digegerkan dengan percikan api diduga dari korsleting listrik di salah satu bangunan milik SMAN 6 Karawang yang jadi pada hari Selasa tanggal 22 Oktober 2024.
Dampak dari dugaan korsleting listrik tersebut terjadi percikan api yang membuat pihak sekolah sibuk untuk memadamkan api dengan alat seadanya yang ada di sekolah.
Bahkan pihak sekolah sempat menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang. Namun sebelum BPBD sampai ke lokasi, api sudah dapat dipadamkan.
“Alhamdulillah bisa teratasi sebelum damkar datang,” kata Basuki Priatno saat dihubungi via WhatsApp, Selasa (22/10/24).
Iapun menyampaikan pihak damkar Kabupaten Karawang datang ke lokasi SMAN 6 Karawang disaat api sudah berhasil dipadamkan oleh pihak sekolah. Namun demikian kata dia damkar Karawang sudah mengecek tempat kejadian dugaan korsleting listrik yang menimbulkan percikan api.
“Tadi damkar datang ke sini. Sudah dicek,” ucapnya.
Namun demikian, kepala sekolah SMAN 6 Karawang diduga belum mengetahui kerugian akibat dugaan korsleting yang terjadi pada hari Selasa tanggal 22 Oktober 2024
(Red)